15.Mar.2018

Ngeri! Ini 7 Tempat di Dunia yang Masih Melakukan Praktik Kanibalisme


Masih inget kasus Sumanto si pemakan mayat? Hebohnya bertahan sampai berbulan-bulan dan masih dibahas sampai sekarang. Kelakuan menyimpang Sumanto ini bikin masyarakat kita ngeri, tapi kalau di tempat-tempat berikut ini, orang kayak dia masih bisa diterima, lho! Penasaran tempat mana aja yang masih memperbolehkan praktik kanibalisme? Siapa tahu kamu bisa kirim temen kamu yang hobinya suka makan temen. Hihihia��

0
0
0

1. Brasil

sumber foto:A�socioambiental.org

Brasil bagian kota-kota besarnya sih aman, tapi kalau kamu ke wilayah tempat tinggal suku Waria�� atau Pakaa Nova, bisa jadi kamu bakal ditawarin makan daging mayat! Tenang aja, mereka gak asal ngebunuh orang buat dijadiin makanan, kok. Mereka cuma makan jenazah anggota suku yang udah meninggal. Pertama-tama, mereka bakal membaringkan si jenazah sampai semua anggota keluarganya dateng (sekitar tiga hari). Begitu keluarga lengkap, mereka langsung makan jantung dan organ dalam si mayat mentah-mentah lalu ngebiarin bagian kulit dan rambut membusuk sendiri. Wah, gak ada ritual penguburan atau kremasi, dong?

A�2.A�Varansi, India

sumber foto:A�dailymail.co.uk

FYI, India adalah salah satu negara yang aliran kepercayaannya paling banyak. Aliran Hindu sendiri ada macem-macem banget! Nah, di Varansi hidup sekitar 20 pertapa Aghori yang konon bisa ngeramal masa depan, jalan di atas air, bahkan nyantet.A�Menurut Aghori sendiri, mereka mengalami pencerahan karena bisa menerima hal-hal yang dianggep tabu masyarakat, termasuk kanibalisme. Ritual mereka mencakup makan kepala hewan hidup-hidup, melumuri badan dengan abu hasil kremasi mayat, duduk meditasi di atas mayat, dan tentu aja, makan daging manusia sekaligus minum darahnya! Kenapa mereka ngelakuin ini? Alasannya simple tapi gila: badan manusia bersifat sementara dan malah bisa mengikat jiwa manusia yang harusnya bebas.

3. Afrika Barat

sumber foto:A�tarzan.org

Gak bermaksud rasis, tapi segala hal aneh dan nakutin kayaknya bisa ditemuin di benua satu ini. Di Afrika Barat, ada a�?Masyarakat Macan Tutula�? yang suka menyerang traveler dengan pisau dan pedang yang terbuat dari cakar dan gigi macan tutul. Setelah ngebunuh, bisa ditebak mereka langsung motong dan makan korban mereka mentah-mentah. Alasannya? Supaya suku mereka makin kuat! Meskipun sekarang pergerakan mereka makin terbatas, ada kemungkinan mereka masih berburu mangsa di wilayah Sierra Leone. Hati-hati, ya!

A�4.A�Kongo

sumber foto:A�trtworld.com

Di Kongo, ada komunitas milisi namanya Mai-Mai. Mereka kelompok bersenjata yang dipimpin banyak orang, mulai dari panglima perang, ketua suku, sampai bapak kades! Meskipun beda-beda pemimpinnya, mereka semua sama-sama ngelakuin ritual makan mayat musuh. Mereka percaya kebiasaan ini bikin mereka dapetin kekuatan istimewa. Hmmma�� kekuatan apa, tuh?

A�5.A�Peru

sumber foto:A�id.pinterest.com

Kanibalisme di Peru termasuk yang paling susah diilangin di dunia. Kenapa? Soalnya, setiap misionaris yang ke sana buat nyebarin Kristen malah dimakan sama suku Amahuacas! Suku yang tinggal di perbatasan Peru ini punya kepercayaan turun temurun bahwa setelah seseorang meninggal, dia harus dimakan supaya ngerasa hangat di dalem badan temen-temennya daripada sendirian di dalem tanah.

Waktu a�?memangsaa�? ini biasanya dilakuin setelah jenazah dimakamin selama sebulan. Abis itu, kuburannya digali dan dimasak sampai bagian tubuh yang cair menguap dan nyisain bagian-bagian yang kering. Mereka kemudian bakal numbuk sisa-sisa jenazah ini sampai alus, campur dengan air, terus diminum bareng-bareng deh sampai abis.

A�6.A�China

sumber foto:A�lonecaravandotcom.files.wordpress.com

Kanibalisme di China mungkin paling mendingan dibanding semuanya. Alasannya pun bukan buat nyari kekuatan super atau spiritual, tapi demi bebas kerut di wajah! Banyak dokter di sana yang nyari uang tambahan dengan ngejual janin hasil aborsi atau kapsul yang berisi bubuk jabang bayi. Kebiasaan ini katanya, sih, berasal dari kepercayaan tradisional masyarakat sana yang nganggep kalau janin dan plasenta adalah bagian dari tubuh ibu yang belom punyak hak hidup. Jadi, wajar-wajar aja kalau mereka dimakan supaya sang ibu bisa ngelahirin anak yang lebih sehat selanjutnya. Haduh!

A�7.A�Papua

sumber foto:A�dailymail.co.uk

Kaget, gak, kalau Indonesia masuk dalam daftar ini? Biasa aja? Syok? Hehehe, nyatanya, suku Korowai di pedalaman Papua masih ngelakuin kanibalisme. Tenang aja, mereka juga gak sembarangan makan orang, kok. Suku Korowai bakal memangsa anggota suku yang mereka anggap mati misterius. Bagi mereka, mati misterius adalah mati yang disebabkan oleh hal selain jatuh dari pohon atau terbunuh dalam perang. Mereka gak kenal yang namanya virus atau bakteri yang bisa bikin sakit. Orang yang sakit sampai meninggal mereka anggep karena perbuatan Khakhua, penyihir dari dunia gaib.

Menurut kepercayaan suku Korowai, Khakhua merasuki badan laki-laki (perempuan dianggep kebal Khakhua, lho!) dan makan bagian dalem tubuh si manusia itu sampai meninggal. Nah, sebagai bentuk bales dendam, anggota suku yang lain harus makan si Khakhua yang ada di dalem badan orang itu supaya Khakhua-nya ikut lenyap.

Komentar