25.Apr.2017

Ini 8 Alasan Kenapa Kamu Harus Liburan ke Banyuwangi, Jawa Timur


Indonesia ini luas banget, lho, Aladiners. Gak sayang kalau liburannya cuma ke Bali, Yogyakarta, atau Lombok lagi? Padahal, masih ada banyak tempat lain yang gak kalah indahnya, contohnya Banyuwangi! Daerah di ujung Jawa Timur ini ternyata punya beragam tempat wisata yang keren banget. Buat kamu anak muda yang suka petualangan, suka liburan santai, atau gemar selfie, Banyuwangi punya semua yang kamu cari. Gak percaya? Nih, Mister kasih tahu 8 alasan kenapa kamu harus liburan ke sana!

0
0
0

1. Pantainya beraneka ragam banget

sumber foto:A�flickr.com

Buat para pencinta pantai, biasanya Bali, Belitung, dan Lombok jadi tujuan favorit. Padahal, pantai di Banyuwangi super beragam! Coba kamu mampir ke Pantai Pulau Merah. Selain bisa ngeliat kombinasi air laut yang jernih dan pasir putih yang halus, gak jauh dari pantai juga ada pulau kecil dari tanah merah! Pantai ini cocok banget, lho, buat berkemah. Selain merah, ada juga pantai yang bernama Pantai Teluk Hijau. Kenapa dinamain begini? Tentu aja karena airnya berwarna hijau kalau dilihat dari kejauhan. Kenapa bisa begini? Rupanya, di pantai ini banyak alga yang memantulkan warna hijau. Eh, masih ada satu lagi! Kalau kamu anak pantai yang peduli alam, main-mainlah ke Pantai Sukamade. Di sini ada habitat penyu yang super lucu!

2. Bisa ketemu api biru abadi

sumber foto:A�banyuwangibagus.com

Udah puas main di air? Atau malah kamu gak cocok sama wisata air? Yaudah, mending bangun pagi-pagi buta terus trekking, deh, ke Kawah Ijen. Tempat yang kadar belerangnya kuat banget ini terkenal seantero dunia karena punya fenomena api biru yang abadi. Selain di Banyuwangi, cuma ada satu tempat lagi di dunia yang punya fenomena serupa, yaitu di Islandia! Bikin bangga, kan? Selain bisa liat api biru terbesar di dunia, kamu juga bisa liat dari dekat kehidupan para petani belerang yang berjuang mengangkut beban seberat 70 kg di pundak mereka setiap harinya.

3. Bisa menaklukkan ombak di G-Land

sumber foto:A�agentwisatabromo.com

Kalau males nyebut nama versi bulenya, tenang aja. Pantai ini punya nama Indonesianya, yaitu Pantai Plengkung. Berlokasi di kawasan Taman Nasional Alaus Purwo, pantai ini justru lebih dikenal sama turis asing, terutama para surfer. Awal nama G-Land terdengar di kuping orang-orang bule adalah saat sekelompok surfer Amerika Serikat ekspedisi ke sini di tahun 1972. Mereka harus jalan sekitar 20 km dari Desa Grajagan ke Pantai Plengkung sambil bawa-bawa papan selancar. Dari situ, makin banyak, deh, orang yang dateng ke sana! Bukan tanpa alasan G-Land terkenal di mata dunia, soalnya dia dianggep tempat surfing dengan ombak left-hand terbaik di dunia! Mau nyari ombak dengan model atau ketinggian berapa pun, semuanya bisa ditemukan di sini.

4. Memuaskan hasrat bertualang di Alas Purwo

sumber foto:A�asliindonesia.net

Dalam bahasa Jawa, a�?alasa�� berarti a�?hutana�� dan a�?purwoa�� berarti a�?pertamaa�� atau a�?kunoa��. Jadi, Alas Purwo berarti Hutan Kuno yang merupakan hutan paling alami di seluruh Asia. Selain paling alami, hutan ini juga menyabet gelar sebagai hutan tropis paling tua di pulau Jawa. Terkenal dengan banteng-banteng liar langkanya, dan G-Landnya yang udah Mister bahas tadi, masih banyak fauna nyaris punah yang bisa kamu temuin di sini. Ada langur, kura-kura hijau, merak merah, dan masih banyak lagi. Bosen sama makhluk hidup? Tenang, Alas Purwo juga disebut-sebut sebagai lokasi salah satu kerajaan gaib di Indonesia, kok. Bisa kenalan sama makhluk halus juga, deh, kamu!

5. Menyapa hewan liar di Taman Nasional Baluran

sumber foto:A�airyrooms.com

Masih bernuansa kehidupan liar, Banyuwangi juga punya a�?Afrika Kecila�� bernama Baluran. Hewan langka yang ada di sini jenisnya juga gak kalah banyak sama Alas Purwo. Ada burung walet ekor jarum, (lagi-lagi) banteng, dan ajag, sejenis anjing hutan. Namanya juga savanna, hewan di sini lebih a�?kekara�� di tempat lain. Ayamnya aja berotot banget. Susah dijadiin sate, deh.

6. Menyegarkan mata di Agrowisata Kalibendo

sumber foto:A�banyuwangi.merdeka.com

Kamu suka warna hijau? Nyi Roro Kidul, dong! Hehehe (Mister dilempar bangku sama Aladiners). Sekalipun hijau bukan warna favorit kamu, tapi suasana di Agrowisata Kalibendo bisa jadi terapi buat menyegarkan mata yang lelah. Perkebunan ini terletak di Banyuwangi bagian barat. Kamu harus menempuh jarak sejauh 20 kilometer buat sampai ke tempat ini. Lokasinya yang ada di dataran tinggi bikin Agrowisata Kalibendo punya iklim sejuk. Kamu bisa nemuin beragam tanaman di sini, mulai dari kopi, karet, sampai cengkeh.

7. Ngilangin pegel-pegel di Pemandian Tamansuruh

sumber foto:A�finspi.com

Badan kerasa kayak disuwir-suwir setelah bertualang seharian? Tenang, obat pegel bisa kamu temuin di Pemandian Tamansuruh. Lokasinya ada di Desa Taman Suruh dan cuma berjarak 10 kilometer dari pusat kota. Jadi, setelah trekking atau berenang berjam-jam, kamu bisa mengistirahatkan badan kamu sejenak di tempat ini. Selain ngilangin capek, air panasnya juga dipercaya bisa nyembuhin berbagai penyakit, lho.

8. Melihat kerennya batu raksasa

sumber foto:A�sedayat.blogspot.co.id

Ngapain ngeliatin batu? Apa menariknya? Jadi menarik kalau kamu liatnya di Pantai Watu Dodol! Di sepanjang jalan menuju pantai ini, kamu bakal ngeliat batu raksasa dengan tinggi sekitar 5 meter yang entah gimana bisa ada di sana. Sama misteriusnya kayak batu-batu yang ada di pantai-pantai di Belitung atau Bangka yang katanya dari luar angkasa. Buat kamu anak muda yang suka memfoto dan difoto, batu unik ini bisa banget jadi objek atau temen foto kamu.

Komentar