20.May.2020

Buka Puasa Pengen Makan Sate? Cobain nih 5 Sate Khas Nusantara


Selera menu berbuka puasa tiap orang memang beda-beda, ada yang nggak bisa langsung makan berat, dan ada juga yang siap lahap langsung makanan berat. Tradisi itu juga berbeda-beda di tiap daerah. Tapi kalau kamu lagi pengen buka puasa dengan makan sate, nggak ada salahnya kok. Bahkan kalau kamu nggak biasa langsung makan nasi, kamu juga bisa makan satenya aja. Nah berikut ini Mister kasih rekomendasi sate yang bisa dijadikan menu buka puasa kamu.

0
0
0

 

1. Sate Susu, Bali

Sate Susu, Kuliner Ramadhan Perekat Toleransi di Bali | Good News ...

Sumber: https://www.goodnewsfromindonesia.id/2016/06/13/sate-susu-kuliner-ramadhan-perekat-toleransi-di-bali

Apa yang kamu pikirkan ketika mendengar namanya? Susu kok disate? Masyarakat Bali sangat gemar dengan makanan yang satu ini, bahkan ini jadi menu andalan mereka untuk berbuka puasa. Kalau kamu di Bali, sate ini akan mudah ditemukan di sekitar Masjid Baiturrahman Kota Denpasar, tepatnya di Kampung Jawa. Sate susu ini sangat enak dan empuk. Terbuat dari puting susu sapi yang diberikan bumbu pedas lalu dipotong kotak. Untuk bisa menikmati sate ini, kamu harus datang ke Bali saat bulan ramadan, kalau tidak kamu akan kesulitan mencarinya.

 

2. Sate Loso, Pemalang

Sate Loso, Khas Pemalang, Jawa Tengah | Resep, Daging

Sumber: https://id.pinterest.com/pin/504543964505358572/

Sate Loso khas Pemalang ini dulunya dipopulerkan oleh pedagang Sate bernama Pak Loso. Resepnya turun temurun. Sampai sekarang sudah banyak yang menjual Sate Loso ini. Tapi kalau kamu mau coba resep yang paling asli, adanya di Sate Loso Pak Mul. Lokasinya di jalan Urip Sumoharjo dan Rumah Makan Sate Loso Pah In. Sate dengan bahan utama daging kerbau atau sapi ini awalnya dibacem terlebih dulu sebelum dibakar. Biasanya, sate ini disajikan dengan sup berisi urat, tulang muda, dan tauge.

 

3. Sate Buntel

5 Kuliner Enak Khas Solo, Sate Buntel Jadi Favorit Presiden Jokowi

Sumber: https://www.inews.id/travel/kuliner/5-kuliner-enak-khas-solo-sate-buntel-jadi-favorit-presiden-jokowi

Ingat dengan sate lilit khas Bali? ya, dari segi bentuk Sate Buntel ini memang cukup mirip dengan sate lilit. Tapi sate khas Solo ini jelas berbeda. Walaupun namanya Sate Buntel, bahan dasar sate ini bukan ikan buntel ya. Sate Buntel terbuat dari daging kambing cincang yang dibentuk memanjang dan dilapisi lemak tipis di bagian luarnya. Paduan daging kambing cincang dengan lemak tipis jelas menambah selera siapa saja saat sate ini dibakar. Kalau kamu mau yang di Jakarta, kamu bisa datang ke Sate Buntel Mas Gik di Tebet, atau Omah Solo di Cilandak.

 

4. Sate Ayam Ponorogo

SATE AYAM PONOROGO H. TUKRI SOBIKUN: Sejarah sate ayam Ponorogo H ...

Sumber: http://sate-tukri-sobikun.blogspot.com/2011/07/sejarah-sate-ayam-ponorogo-h-tukri.html

Siapa bilang Ponorogo terkenalnya cuma karena Reog? Ponorogo juga punya makanan khas yang sekarang sudah tersebar ke berbagai daerah lho. Namanya Sate Ayam Ponorogo. Awalnya sate ini populer karena resep dari Pak Amini yang turun-temurun, ia membuka usahanya sejak 1975. Yang beda dari sate lainnya adalah potongan ayamnya dibuat memanjang dan nggak pakai bumbu penyedap, jadi rasanya asli dari rempah-rempah. Kalo kamu mau coba, silakan datang ke Rumah makan Tukri di jalan Lawu Gang 1 Kota Ponorogo. Tapi kalau kamu di Jakarta, kamu bisa ke Warung Berkah Kebon Jeruk, Sate Ponorogo Bang Ricko di Ancol, atau Sate Ponorogo Nyamleng di Kota Kasablanka.

 

5. Sate Ambal

Mampir ke Sate Ambal Pak Kasman Asli (Kebumen) – my eat and travel ...

Sumber: https://myeatandtravelstory.wordpress.com/2018/03/13/mampir-ke-sate-ambal-pak-kasman-asli-kebumen/

Makanan khas daerah Ambal, Kebumen ini memang memiliki keistimewaannya sendiri. Dari segi bumbu, sate ini sangat beda. Bumbu yang digunakan berwarna kuning kecoklatan dan bertekstur kental seperti sate padang. Kalau yang lain pakai bumbu kecap atau bumbu kacang, Sate Ambal ini justru pakai tempe yang dihaluskan. Sementara untuk dagingnya, sate ini pakai daging ayam kampung pilihan dan tidak langsung dibakar. Sate didiamkan terlebih dulu dengan taburan bumbu khas Sate Ambal. Uniknya lagi, sate ini disajikan dengan ketupat, bukan dengan nasi atau lontong. Kalau kamu di Jakarta dan mau coba, kamu bisa datang ke Sate Ayam Ambal Mas Dhani yang ada di Mampang Prapatan.

Komentar