Makin ke sini, tempat ngopi bukan lagi sekadar tempat ngopi. Hampir semua orang ngumpul di kafe-kafe dengan beragam alasan. Dari sekian banyak tempat yang ada, tempat kopi yang baik adalah tempat yang tidak sekadar menyajikan kopi, tapi juga bisa dinikmati semua umur dan mau "mendidik" masyarakat tentang minuman berkafein ini.
Nah, kali ini, Mister Aladin dapat kesempatan untuk interview pemilik tempat yang memenuhi semua syarat di atas. Nama tempatnya adalah Koffienery! Visi dan misi mereka bikin Mister terkagum-kagum, lho. Penasaran? Simak obrolan Mister dengan Ronny berikut ini, ya.
1. Kenapa pilih nama Koffienery?
Koffienery berasal dari kata "Koffie" dalam bahasa Belanda yang berarti kopi dan "Nerya" yang diambil dari kata "Refinery". Jadi, kalau digabungkan, artinya adalah kilang/industri/sulingan kopi atau spesialis kopi. Koffienery sendiri bisa diartikan kedai kopi dalam bahasa Belanda. Kita semua pencinta kopi dan Jakarta adalah pasar kopi yang terus berkembang. Sayangnya, banyak orang berhenti minum kopi karena tidak tahan dengan keasaman kopi. Inilah yang bikin kami pengin cari solusi supaya masyarakat bisa menikmati kopi bagus tanpa harus khawatir kembung. Setelah melakukan banyak riset dari pasar Amerika dan beberapa Negara lainnya, kami akhirnya memutuskan untuk memulai tren Nitro Cold Brew.
2. Apa yang dimaksud dengan "Innovative Nitro Bew Coffee" yang jadi tagline kalian?
Maksud dari Innovative Nitro Cold brew adalah kami tidak hanya menyajikan kopi. Kami mau semua penikmat kopi dan keluarga, bahkan anak-anak mereka, bisa menikmati nitro cold brew. Kami ingin berinovasi dan merilis produk nonkopi untuk anak-anak dan mereka yang tidak minum kopi, seperti Lychee black tea (teh hitam yang di-infuse dengan leci dan nitrogen) atau Belgium Chocolate (cokelat cair yang di-infuse dengan nitrogen). Sebagai catatan, kami hanya menggunakan nitrogen yang layak untuk makanan (99.9% purity).
3. Are you a coffee-lover yourself? What's your background before starting this business?
Ya, saya pencinta kopi yang terpaksa berhenti ngopi sejak 3 tahun lalu karena tingkat keasaman yang tinggi di dalam kopi yang disajikan di kafe-kafe. Dengan cold brew kami, orang-orang tidak perlu khawatir lagi soal acidity level intake mereka. Soal background, saya dan partner-partner saya tidak punya pengalaman di bidang bisnis Food and Beverages. Kami malah berasal dari latar belakang ritel, tambang, dan manufaktur. Koffienery adalah passion kami.
4. Dari mana ide-ide menu kalian berasal? Soalnya semuanya enak!
Ide utama kami tentu aja kopi. Berhubung ada banyak tepi biji kopi, kami memutuskan untuk mencampur banyak jenis biji kopi dalam satu cangkir! Setelah berbulan-bulan melakukan riset dan testing, akhirnya kami berhasil menciptakan signature coffee Koffie Houseblend. Bukan cuma itu, kami juga ingin memberikan lebih banyak opsi minuman untuk anak-anak dan keluarga. Makanya, kami menciptakan Luwak Koffie yang lebih ringan dan cocok untuk semua umur. Untuk yang tidak minum kopi, kami juga punya Belgium Chocolate, Black Lychee Ice tea, dan masih banyak lagi. Sebentar lagi kami juga akan menyajikan Avocado cream macchiato dan single origin speciality coffee. Oh ya, tersedia juga pastries seperti kaze cheese and croissants.
5. Apa menu best-selling kalian dan apa alasannya?
Dua menu terbaik kamu adalah Houseblend Coffee dan Belgium Chocolate. Kenapa? Houseblend kami bukan kopi biasa. Rasanya kuat dan tingkat keasamannya rendah. Belgium Chocolate kami dibuat dari lelehan cokelat yang sempurna. Buat kamu yang bingung mau pilih yang mana, kami juga punya Koffie Chocolate (campuran Houseblend dan cokelat dalam satu cangkir). Dijamin puas!
Oh iya, untuk semakin memuaskan pelanggan, kami juga menyajikan Coconut Cream Macchiato yang cocok dengan semua minuman kami.
6. Apa rencana Koffienery ke depannya? Ada rencana buka cabang selain di Artha Gading?
Setelah buka di Artha Gading, kami juga membuka cabang di Kalibata City Square dan berpartisipasi di bazaar-bazaar untuk mengedukasi masyarakat tentang cold brewed products. Kami juga sedang berencana buka di beberapa mall dan berkolaborasi dengan banyak kantor dan kampus.
7. Kalau kalian dikasih kesempatan untuk berkolaborasi dengan koki atau selebritas terkenal untuk menciptakan rasa kopi khas mereka sendiri, siapa yang ingin kalian ajak dan kenapa?
Belum kepikiran, sih, tapi kalau disuruh pilih, kami ingin bekerja sama dengan seleb/koki yang suka kopi yang bukan cuma membuat brand kami dikenal, tapi juga menyebarkan Nitro Cold Brew ke masyarakat.
8. Sebutkan tiga tempat ngopi terfavorit kalian di Indonesia (selain Koffienery, tentunya)?
Ombe coffee, Tobys, Monopole.
9. Ke mana orang-orang bisa dapat info lebih banyak tentang Koffienery?
Silakan cek Instagram kita di @koffienery. Kita bakal rilis lebih banyak menu-menu menarik secepatnya.
Komentar