23.Oct.2018

Jam di Skotlandia yang Ngaco Ini Malah Bikin Orang Jadi Tepat Waktu


Kalau kamu pergi ke Skotlandia, tepatnya ke Edinburgh, coba deh mampir ke pusat kota, tepatnya ke The Balmoral Hotel. Di atasnya, ada jam megah yang beda tiga menit sama jam lainnya. Anehnya, justru jam ini memang dijaga supaya tetep salah. Kenapa, ya?

0
0
0

Namanya juga pusat kota, pantes kalau daerah sekitar jam ini sibuk banget. Banyak jenis orang berseliweran, yang mau pergi ngantor, buka toko, ngejar kereta, dan masih banyak lagi. Kalau udah begini, harusnya setiap jam di sana menunjukkan waktu setepat mungkin, bahkan sampai ke detik-detiknya.  Iya, kan?

sumber foto: en.wikipedia.org/wiki/Balmoral_Hotel

Jadi begini sejarahnya, kawan. Jam ini mulai disetel beda tiga menit sejak tahun 1902. Dulu, waktu North British Station Hotel dibangun, gedung ini menghadap peron dan kota sinyal di Stasiun Kereta Waverley. Nah, Pemilik perusahaan kereta North British pengen para penumpangnya gak ketinggalan kereta. Menurut mereka, dengan mempercepat waktu tiga menit, para penumpang bisa selesai antri nyobek tiket dan taruh bagasi tepat waktu. Dengan begini, semuanya bisa berangkat tepat waktu, deh!

Gak main-main, pekerjaan nyetel jam yang satu ini udah dilakukan turun-temurun, lho. Di masa sekarang ini, penanggung jawabnya adalah keluarga Smith of Derby generasi ke lima. Waw! Selain jam di Edinburgh, keluarga ini juga memantau jam-jam terkenal lainnya seperti jam di Katedral St Paul dan jam di Stasiun St Pancras di London, jam Majlis Oman di Muscat, hingga menara jam di Ganzhou, China.

sumber foto: commons.wikimedia.org/wiki/File:The_clock_on_the_tower,_Edinburgh
_-_panoramio.jpg

Kembali lagi ke jam di Edinburgh. Dulu, di tahun 2012, jam ini pernah telat 90 menit gara-gara mati listrik. Terus, di tahun 2010, jam ini juga pernah berhenti untuk pertama kalinya sejak 108 tahun berjalan. Nah, meskipun udah sempet ngaco, lagi-lagi petugas jam selalu diminta buat menyetel jam ini supaya tetep kecepetan tiga menit.

Nah, sekarang timbul pertanyaan. Memangnya nyetel jam kecepetan di jaman sekarang ini masih ada pengaruhnya? Bukannya semua orang udah bawa-bawa smartphone dan jam tangan masing-masing? Gak disangka gak diduga, Charlesworth seorang petugas jam ngejawab, “Kalau lagi buru-buru, orang pasti tetep mengandalkan jam di tempat umum, bahkan ketika mereka pakai jam tangan.” Menurut Charlesworth, meskipun udah banyak yang nyadar kalau jam ini “salah”, orang-orang di Edinburgh bakal protes kalau jam ini disetel tepat waktu. Kenapa? Soalnya mereka takut jadwal waktu beragam kegiatan bakal jadi berantakan. Lucu, ya!

Komentar